Manchester | Semifinal leg kedua Liga Europa antara Manchester United (Man Utd) vs Athletic Bilbao berakhir dengan skor 4-1, Jumat (9/5/2025) dini hari WIB.
Manchester United memastikan langkah ke final Liga Europa 2025 setelah menaklukkan Bilbao dengan agregat 7-1. Hasil Man Utd vs Bilbao ini menjadi harapan besar bagi Setan Merah untuk meraih trofi serta tiket Liga Champions musim depan.
Mason Mount menjadi bintang kemenangan dengan dua gol, sementara Casemiro dan Rasmus Hojlund masing-masing menyumbang satu gol.
United, yang saat ini terseok di peringkat ke-15 Liga Premier Inggris, hanya perlu satu kemenangan lagi untuk mengakhiri musim dengan gelar dan kehormatan Eropa.
Di partai final yang akan digelar pada 21 Mei di Stadion San Mames, Bilbao, Manchester United akan menghadapi Tottenham Hotspur.
Pertandingan Man Utd vs Bilbao dimulai dengan keunggulan nyaman bagi Setan Merah berkat kemenangan 3-0 pada leg pertama pekan lalu di kandang Bilbao. Namun, Athletic sempat memberi kejutan lewat gol Mikel Jauregizar pada menit ke-31, memanfaatkan kesalahan Harry Maguire.
Kegelisahan di Old Trafford sirna ketika Mount, yang masuk sebagai pemain pengganti, mencetak gol penyeimbang pada menit ke-72. Ia menerima umpan dari Leny Yoro, lalu melepaskan tembakan yang menaklukkan kiper Julen Agirrezabala.
Tujuh menit kemudian, Casemiro menggandakan keunggulan lewat sundulan hasil tendangan bebas. Hojlund memastikan kemenangan pada menit ke-85 setelah memanfaatkan umpan tarik dari Amad Diallo.
Selebrasi unik terjadi ketika Diallo memberikan ponsel kepada Hojlund dan Yoro untuk berswafoto di depan suporter fanatik United.
Mount melengkapi kemenangan dengan gol keduanya pada masa tambahan waktu pertandingan Man Utd vs Bilbao. Ia melepaskan tendangan roket dengan kaki kiri dari dalam kotak penalti setelah melihat Agirrezabala keluar dari posisinya. Gol itu membuat pelatih Ruben Amorim tersenyum lebar.
“Ini gol pertama saya di Old Trafford. Malam yang sangat spesial. Saya sudah menantikan momen seperti ini cukup lama,” ujar Mount.
“Saya terus bekerja keras dan akhirnya mampu memberikan dampak positif untuk tim,” lanjutnya.
Meski senang dengan pencapaian tim, Amorim belum ingin larut dalam euforia. “Kami belum akan merayakan apa pun sampai menang di final. Kami harus juara. Jika tidak, ini semua tak ada artinya,” tegasnya.
Di sisi lain, pelatih Athletic Bilbao Ernesto Valverde menyayangkan performa anak asuhnya di akhir laga. “Anda harus bermain 90 menit penuh, terutama melawan tim seperti United. Di akhir pertandingan, kami terlalu mudah memberi ruang dan mereka memanfaatkannya,” kata Valverde mengomentari hasil Man Utd vs Bilbao.
