Belakang Padang | Badan Musyawarah Guru Qur’an (BMGQ) Kecamatan Belakang Padang kembali menggelar kegiatan rutin bulanannya yang dipadukan dengan momentum peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H. Acara penuh makna ini berlangsung pada Sabtu (20/9) di Mushala Darun Naim, Kampung Bugis Pasir Putih, Kecamatan Belakang Padang, dengan melibatkan jamaah, guru-guru Qur’an, serta tokoh masyarakat setempat.
Kegiatan yang dikemas dalam bentuk Silaturahmi dan Khotmil Qur’an tersebut menjadi ajang mempererat ukhuwah islamiyah sekaligus refleksi atas keteladanan Rasulullah SAW. Rangkaian acara berlangsung khidmat, mulai dari pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an, shalawat, hingga tausiyah yang menggugah semangat jamaah untuk meneladani akhlak mulia Nabi Muhammad SAW.
Ketua Panitia, Faizal, S.Pd.I., M.Pd, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menekankan bahwa peringatan Maulid Nabi SAW tahun ini bukan hanya sekadar seremonial, melainkan juga menjadi momentum penting bagi BMGQ Kecamatan Belakang Padang untuk semakin meningkatkan kualitas kebersamaan, terutama dalam memajukan pendidikan Al-Qur’an di tengah masyarakat.
“Kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H yang diselenggarakan BMGQ Kecamatan Belakang Padang dihadiri berbagai pihak, di antaranya Camat Belakang Padang yang diwakili Kasi Kesra Kecamatan, Nurhasanah, Kepala KUA Kecamatan Belakang Padang, Lurah Tanjung Sari, serta RT dan RW setempat. Kegiatan ini juga menjadi forum dialog yang membuka peluang untuk memperkuat kerjasama antara BMGQ dengan pemerintah kecamatan dalam memajukan program-program keagamaan,” ujar Faizal.
Senada dengan itu, Ketua BMGQ Kecamatan Belakang Padang, Muhamad Hanafi, S.Pd.I., menegaskan komitmen BMGQ untuk terus membangun komunikasi dan kerjasama lintas sektor. Ia menyoroti pentingnya dukungan semua pihak, terutama pemerintah, dalam memperkuat kegiatan-kegiatan keagamaan yang selaras hati dengan kebutuhan masyarakat.
“Kami berharap sinergi ini terus berlanjut. Selama beberapa bulan terakhir, BMGQ sudah melaksanakan program tilawah dan didikan subuh yang alhamdulillah mendapat antusiasme tinggi dari anak didik maupun orang tua. Ke depan, kami ingin program-program ini semakin berkembang dengan dukungan dan kontribusi positif dari pemerintah serta unsur pimpinan kecamatan,” jelasnya.
Acara yang berlangsung hangat ini juga menjadi ajang memperkuat peran guru-guru Qur’an dalam membentuk generasi Qur’ani di Kecamatan Belakang Padang. Suasana silaturahmi semakin terasa erat dengan adanya dialog bersama, di mana para tokoh masyarakat, pengurus RT/RW, serta aparat pemerintah setempat memberikan masukan untuk keberlanjutan program BMGQ.
Peringatan Maulid Nabi kali ini diharapkan mampu melahirkan semangat baru dalam meneladani Rasulullah SAW sekaligus menjadi titik tolak memperkuat sinergi antara BMGQ dan pemerintah kecamatan. Dengan kolaborasi yang baik, setiap momentum keagamaan di Kecamatan Belakang Padang diyakini dapat menjadi wahana pembinaan umat sekaligus penguatan karakter anak-anak sebagai generasi penerus yang berjiwa Qur’ani.
