Dumai | Kebahagiaan menyelimuti Kota Dumai pagi itu. Langit cerah seakan turut mengiringi langkah dua insan yang tengah memulai lembaran baru kehidupan. Dengan penuh syukur dan doa restu keluarga, Muhammad Aidil, putra dari M. Kasim dan Mariam, resmi mempersunting Fildzah Hamimi Br. Sinulingga, putri dari Baharuddin/Karem dan Irusniti Tarigan.
Akad nikah yang berlangsung di Hanamia Beach and Resto, Jalan Mati Taim, Teluk Makmur, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai, berjalan penuh khidmat. Suasana haru menyelimuti momen sakral ketika ijab kabul terucap dengan lantang, disambut kalimat takbir dan doa dari keluarga serta para saksi yang hadir.
Setelah akad, kebahagiaan pun berlanjut dalam resepsi yang digelar di lokasi yang sama mulai pukul 11.00 WIB. Ratusan tamu undangan memadati area acara mulai dari keluarga besar kedua mempelai, sahabat, hingga rekan sejawat. Tawa, ucapan selamat, dan jabat tangan hangat menjadi warna tersendiri dalam pesta penuh sukacita tersebut.
Diiringi alunan musik lembut yang menenangkan, suasana resepsi terasa semakin meriah. Para tamu tampak menikmati hidangan khas Melayu. Setiap sudut lokasi dihiasi dekorasi elegan yang menambah kesan sakral dan romantis.
Keluarga besar kedua mempelai pun tampak bahagia menerima kehadiran para tamu. Mereka menyambut dengan senyum hangat, tanda syukur atas doa dan dukungan yang mengalir dari berbagai pihak.
Salah satu anggota keluarga dari pihak laki-laki, Izhar, mengungkapkan rasa haru dan bahagianya atas pernikahan tersebut.
“Aidil dari dulu anak yang sopan dan bertanggung jawab. Kami sekeluarga sangat bersyukur melihat dia kini menapaki kehidupan baru bersama Fildzah. Semoga mereka menjadi pasangan yang saling menuntun dalam kebaikan, hidup rukun, dan dilimpahi keberkahan Allah SWT,” tutur Izhar.
Ucapan Izhar itu menjadi cerminan betapa besarnya harapan dan doa keluarga terhadap rumah tangga pasangan muda tersebut. Bagi keluarga dan sahabat yang hadir, momen ini bukan sekadar pesta pernikahan, tetapi simbol penyatuan dua keluarga besar dalam kasih dan keikhlasan.
Hingga sore menjelang, suasana tetap semarak. Para tamu berswafoto di spot-spot yang dihias indah, sementara senyum Aidil dan Fildzah tak pernah lepas sepanjang hari.
Di bawah langit biru Dumai, dua hati kini telah bersatu dalam ridha Ilahi. Cinta yang sederhana namun tulus itu kini resmi terikat dalam janji suci membawa harapan baru, kebahagiaan, dan cerita indah yang akan terus dikenang sepanjang masa.
Selamat menempuh hidup baru, Aidil & Fildzah.
Semoga bahtera rumah tangga yang dibangun hari ini senantiasa berlayar di bawah cahaya rahmat dan kasih sayang Allah SWT.
