Belakang Padang | Komisi I DPRD Kepulauan Riau melaksanakan rapat koordinasi lokasi prioritas (LOKPRI) kawasan perbatasan bersama dengan Badan Pengelola Perbatasan Daerah Kepri beserta perwakilan pemerintah Kota Batam di Kecamatan Belakang Padang, Rabu (4/6/2025).

Rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua Komisi I DPRD Kepri Syahid Ridho tersebut membahas permasalaan-permasalahan yang dihadapi oleh daerah atau kawasan perbatasan ini yang memang menjadi isu nasional.
Ia juga mengatakan bahwa perlu adanya komunikasi dengan DPR RI untuk menyelesaikan persoalan-persoalan di kawasan perbatasan ini agar bisa menjadi skala prioritas.
Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah Provinsi Kepulauan Riau, Drs. H. Doli Boniara, M.Si menyampaikan kehadirannya bersama Komisi I DPRD Kepri karna Kecamatan Belakang Padang ini merupakan salah satu lokasi prioritas.
“Kami menekankan bahwa pemerintah harus hadir baik dari Gubernur Kepri dan kemudian kita menggandeng mitra kita Komisi I DPRD Kepri terkait apa permasalahan di Kecamatan Belakang Padang,” ungkapnya.
Lanjutnya, apabila permasalahan tersebut merupakan kewenangan provinsi, nanti langsung kita koordinasi ke pihak provinsi. Kemudian, apabila kewenangan pusat segera kita koordinaskan ke pemerintah pusat.
“Intinya Kecamatan Belakang Padang harus bisa sejajar dengan Kecamatan lainnya di Indonesia, pungkasnya.
Ia juga mengatakan terkait apa yang disampaikan oleh Komisi I DPRD Kepri, pihaknya akan segera melaksanakan rapat koordinasi dengan stakeholder terkait guna menginventarisir semua persoalan yang ada di kawasan-kawasan perbatasan.
Sementara itu, Camat Belakang Padang Abdul Hanafi SE, yang diwakili Sekcam Belakang Padang, Mexson, S.STP mengatakan bahwa pihaknya sangat berterima kasih atas perhatian dari Komisi I DPRD Kepulauan Riau serta Badan Pengelola Perbatasan Daerah Provinsi Kepulauan Riau yang telah memperhatikan kawasan perbatasan di Kota Batam khususnya Kecamatan Belakang Padang.
Dijelaskannya, bahwa kendala yang dihadapi pihaknya saat ini salah satunya untuk para nelayan.
Ia berharap, kedepannya perbatasan kita dengan negara tetangga khususnya Singapura bisa lebih baik, khususnya para nelayan.
“Semoga ada kerjasama dengan pihak Singapura terkait akses wilayah perairan,” ungkap Mexson, S.STP.
Lanjutnya, mudah-mudahan usulan dari LOKPRI yang ada di Kepulauan Riau bisa terelisasi secara bertahap.








































