Disperindagkop Lingga : Stok Sembako Aman dan Terjangkau untuk Idul Adha

Petugas Disperindagkop Lingga memeriksa stok sembako di toko kelontong menjelang Idul Adha, memastikan harga tetap stabil dan ketersediaan bahan pokok terjamin.

LINGGA – Menjelang Hari Raya Idul Adha, Pemerintah Kabupaten Lingga melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM (Disperindagkop dan UMKM) Kabupaten Lingga melakukan pengecekan menyeluruh terhadap ketersediaan bahan pokok di sejumlah toko kelontong. Pada Selasa (20/05/2025)

Kegiatan ini dilakukan di wilayah Kecamatan Singkep Barat untuk memastikan stok bahan pokok menjelang Idul Adha cukup dan harga tetap stabil.

Tidak hanya itu, kegiatan pengecekan juga melibatkan beberapa pihak penting seperti Kepolisian Polres Lingga dan pihak kecamatan setempat untuk memastikan kelancaran pengawasan dan distribusi kebutuhan pokok.

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk menghindari adanya kelangkaan barang atau lonjakan harga yang dapat merugikan masyarakat menjelang perayaan Idul Adha.

Menurut Plt Kadis Disperindagkop dan UMKM Kabupaten Lingga, Febrizal Taupik, hasil inspeksi di beberapa toko kelontong menunjukkan bahwa ketersediaan bahan pokok di Kabupaten Lingga dalam kondisi aman dan mencukupi kebutuhan masyarakat untuk merayakan Idul Adha.

Ia juga menegaskan bahwa harga bahan pokok terpantau stabil tanpa adanya lonjakan yang signifikan.

“Alhamdulillah, berdasarkan pengecekan kami, stok bahan pokok seperti beras, minyak goreng, dan kebutuhan pokok lainnya dipastikan cukup. Kami juga memantau harga-harga di pasaran, dan sejauh ini tidak ada lonjakan harga yang berarti,” jelas Febrizal Taupik.

Dalam memastikan kelancaran distribusi bahan pokok, Disperindagkop juga mengimbau para pedagang untuk tetap menjaga keterbukaan informasi tentang stok dan harga sembako. Hal ini dilakukan agar masyarakat tidak merasa khawatir atau terjebak dengan harga yang tidak wajar menjelang perayaan besar tersebut.

Meskipun ketersediaan bahan pokok dinyatakan aman, dalam pengecekan tersebut, tim menemukan sejumlah produk makanan pokok yang telah melewati masa kedaluwarsa. Terkait hal ini, Febrizal Taupik memberikan peringatan kepada pihak toko untuk lebih berhati-hati dalam menjual produk.

“Tim kami menemukan beberapa barang yang sudah kadaluarsa, terutama pada produk-produk makanan yang sering menjadi konsumsi masyarakat. Kami sudah mengimbau kepada para pemilik toko untuk segera menarik barang-barang tersebut dari rak penjualan,” tambah Febrizal.

“Makanan kadaluwarsa sangat berbahaya bagi kesehatan, dan kami tidak ingin masyarakat terganggu oleh produk yang tak layak konsumsi.” ujarnya.

Selain pengecekan stok dan harga sembako, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengedukasi masyarakat dan pedagang mengenai pentingnya menjaga kualitas produk yang dijual. Pemerintah Kabupaten Lingga menekankan pentingnya kesadaran bersama dalam menjaga kualitas barang, baik dari segi kesehatan maupun harga yang wajar.

Melalui langkah-langkah pengawasan ini, Pemerintah Kabupaten Lingga berharap bisa menciptakan suasana yang kondusif menjelang Hari Raya Idul Adha. Keamanan pangan, kestabilan harga, dan ketersediaan bahan pokok merupakan faktor utama dalam menjaga kesejahteraan masyarakat.

Dengan kerja sama antara pemerintah, aparat keamanan, dan pedagang, diharapkan masyarakat Lingga dapat merayakan Idul Adha dengan nyaman tanpa khawatir soal ketersediaan bahan pokok ataupun harga yang melambung tinggi.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *