Rawan Ricuh dan Pemalakan! Warga Desak Pengawasan Ketat di Tempat Nongkrong Jalan Yos Sudarso Seraya Atas 

Batam | Kawasan tepi Jalan Yos Sudarso, Seraya Atas, kini menjelma menjadi lokasi tongkrongan favorit warga. Ramainya pedagang kaki lima (PKL) dan pengunjung yang ingin menikmati pemandangan malam Batam, terutama lampu-lampu indah kawasan Seipanas dan Bengkong, justru mengundang kekhawatiran.

Gilang, seorang warga setempat, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kondisi tersebut. “Sejak jalan ini diperbaiki, makin banyak orang nongkrong. Tapi tempatnya di tepi tebing, rawan sekali. Belum lagi preman-preman yang mulai bikin ulah,” katanya.

Menurut Gilang, keributan bukan hal baru di sana. “Pernah ada pengunjung dipukuli karena tidak mau beri uang ke preman,” bebernya prihatin.

Ia pun berharap aparat keamanan bisa turun tangan secara serius. “Kami minta ada polisi atau Satpol PP yang rutin berjaga. Banyak anak muda mabuk-mabukan di situ, bisa jadi masalah besar kalau dibiarkan,” tegasnya.

Menanggapi hal ini, Kapolsek Bengkong, Iptu Yuli Endra, menyatakan pihaknya akan meningkatkan patroli. “Kami fokus pada pencegahan tindak pidana. Untuk penertiban PKL dan aktivitas nongkrong, akan kami koordinasikan dengan instansi terkait,” ujarnya.

Sementara itu, Kasatpol PP Kota Batam, Imam Tohari, mengaku sudah sering menertibkan kawasan tersebut. “Sudah sering kami tertibkan, tapi pedagang dan pengunjung kembali lagi. Ini jadi tantangan tersendiri,” ucapnya singkat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *