Kapolsek Nongsa Berikan Penjelasan Resmi Terkait Penemuan Anak di Dalam Kontainer

Batam | Menyikapi beredarnya berita simpang siur di sejumlah media online maupun media sosial terkait penemuan seorang anak perempuan di dalam kontainer terbengkalai di kawasan pembuangan sampah Komplek Ruko Summer Land, Batu Besar, Kecamatan Nongsa, Kapolsek Nongsa Kompol Dr. Arsyad Riyandi, S.IP., M.H memberikan keterangan resmi untuk meluruskan informasi tersebut, Jum’at (29/8/2025)

Kapolsek Nongsa menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Rabu, 27 Agustus 2025 sekitar pukul 11.15 WIB. Berdasarkan keterangan saksi L (28), saat berada di lantai dua sebuah kantor ekspedisi, ia mendengar suara seorang anak yang meminta tolong dari arah belakang ruko. Setelah ditanya keberadaannya, anak tersebut menjawab bahwa dirinya berada di dalam kontainer.

Saksi kemudian turun ke lokasi dan membuka kontainer tersebut. Saat dibuka, korban berinisial N (13) ditemukan dalam keadaan lemas akibat kepanasan dan segera ditolong. Tidak lama setelah itu, saksi langsung menghubungi Bhabinkamtibmas Kelurahan Batu Besar untuk melaporkan kejadian. Sekitar pukul 11.20 WIB, personel Polsek Nongsa yang dipimpin Kanit Sabhara tiba di lokasi untuk mengevakuasi korban, mengamankan tempat kejadian, serta meminta keterangan awal dari korban dan saksi.

Kapolsek Nongsa menegaskan bahwa peristiwa ini tidak mengandung unsur tindak pidana sebagaimana sempat diberitakan simpang siur di media sosial.

“Korban berada di dalam kontainer bukan karena adanya unsur kekerasan atau tindakan kriminal. Berdasarkan keterangan korban, ia memang dititipkan sementara oleh kenalannya dengan maksud akan dijemput kembali,” jelas Kompol Dr. Arsyad Riyandi.

Lebih lanjut Kapolsek menerangkan, korban yang berasal dari Tanjung Balai datang ke Batam bersama rekannya. Karena terkendala biaya untuk kembali dan tidak memiliki tempat tinggal, korban akhirnya diarahkan oleh kenalan keluarganya untuk beristirahat sementara di dalam kontainer hingga dijemput. Namun, saat menunggu, korban merasa sesak dan kepanasan hingga meminta pertolongan.

Kapolsek Nongsa memastikan kondisi korban sudah baik dan telah dijemput oleh pihak keluarganya pada Rabu sore sekitar pukul 17.00 WIB.

“Kami imbau masyarakat agar tidak langsung mempercayai berita yang beredar di media sosial sebelum ada keterangan resmi. Polsek Nongsa menangani kejadian ini sesuai prosedur, dan fokus utama kami adalah keselamatan anak tersebut,” tegas Kapolsek.

Dengan adanya klarifikasi resmi ini, Polsek Nongsa berharap masyarakat tetap tenang, bijak dalam menyikapi informasi di media sosial, dan mengutamakan sumber resmi agar tidak menimbulkan keresahan di lingkungan sekitar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *